Dalam dunia pembuatan konten dan vlogging, mobilitas serta kualitas hasil rekaman menjadi dua faktor utama yang sering dicari oleh para kreator. Jika sebelumnya Anda menggunakan smartphone dengan gimbal eksternal, maka DJI Osmo Pocket 3 hadir sebagai solusi all-in-one yang sangat menarik: gimbal tiga-axis, sensor besar, hasil rekaman 4K, dan ukuran yang tetap ringkas. Produk ini menyasar pengguna yang ingin perangkat ringan tetapi tetap profesional. Review ini akan membahas kelebihan, kekurangan, serta rekomendasi penggunaan.
Desain dan Kualitas Bangunan
Osmo Pocket 3 memiliki bodi yang ringkas dengan ukuran sekitar 139,7 ร 42,2 ร 33,5 mm dan berat hanya 179 gram. Layar OLED 2 inci yang bisa diputar memberikan kemudahan untuk vlogging selfie maupun orientasi potret.
Desain gimbal mekanik 3-axis menjamin stabilitas jauh lebih baik dibanding stabilisasi digital biasa. Secara keseluruhan, build quality terasa premium dan cocok untuk aktivitas kreatif di luar ruangan maupun perjalanan.
Sensor dan Kualitas Gambar
Salah satu pembaruan besar dari seri Pocket adalah sensor 1 inci, yang jauh lebih besar dibanding generasi sebelumnya. Sensor ini meningkatkan performa dalam kondisi cahaya rendah dan menghasilkan rentang dinamis lebih luas.
Kamera ini mampu merekam hingga 4K/120fps untuk slow-motion dan 4K/60fps untuk perekaman reguler. Lensa setara 20mm dengan bukaan f/2.0 memberikan sudut pandang lebar dan depth of field alami.
Hasil video terlihat tajam, warna natural, dan stabilisasi sangat efektif untuk perekaman berjalan atau handheld. Namun, dalam kondisi sangat minim cahaya masih muncul noise halus, dan ada sedikit vignet di tepi gambar.
Fitur Utama
- Gimbal mekanis 3-axis untuk stabilisasi nyata.
- Sensor 1 inci dengan kemampuan low-light tinggi.
- Layar sentuh OLED 2 inci yang bisa diputar untuk mode potret atau lanskap.
- Fitur kreatif seperti SpinShot, Motionlapse, Zoom digital 4ร, dan Full-Pixel PDAF autofocus.
- Rekaman warna 10-bit D-Log M dan HLG untuk kebutuhan grading profesional.
- Dukungan WiFi, Bluetooth, dan mode webcam streaming.
- Mikrofon internal berkualitas cukup baik dan mendukung mikrofon eksternal wireless untuk audio profesional.
Kinerja dan Daya Tahan Baterai
DJI mengklaim Osmo Pocket 3 mampu merekam hingga 166 menit pada 1080p/24fps dalam kondisi ideal. Untuk 4K/60fps, daya tahan sekitar 113 menit.
Kamera mendukung pengisian cepat hingga 80% dalam 16 menit menggunakan charger 65W. Dalam penggunaan panjang di suhu tinggi, kamera bisa sedikit memanas, sehingga disarankan memberi jeda antara sesi perekaman.
Kelebihan
- Kombinasi sensor besar dan gimbal mekanis menghasilkan kualitas gambar sangat baik.
- Desain ringkas dan ringan, ideal untuk vlogger dan traveler.
- Layar rotasi memudahkan pengambilan konten vertikal.
- Banyak fitur kreatif dengan dukungan log warna profesional.
- Pengisian cepat dan baterai cukup tahan lama.
Kekurangan
- Tidak memiliki penyimpanan internal, wajib menggunakan microSD.
- Tidak tahan air secara langsung tanpa casing tambahan.
- Layar kecil untuk kontrol penuh; beberapa fitur hanya bisa diakses lewat aplikasi.
- Audio internal masih standar untuk kebutuhan profesional.
Untuk Siapa Kamera Ini
Osmo Pocket 3 cocok bagi kreator mandiri yang menginginkan perangkat ringkas dengan kualitas profesional. Sangat sesuai untuk vlogger, traveler, dan pengguna media sosial seperti YouTube, TikTok, atau Instagram.
Namun, bagi pengguna ekstrem atau penyelam, kamera action dengan ketahanan air bawaan mungkin lebih cocok.
BACA JUGA : Review Sony A7 IV: Kamera Mirrorless Full Frame Serbaguna untuk Profesional dan Content Creator
DJI Osmo Pocket 3 adalah kamera gimbal mini terbaik di kelasnya saat ini. Sensor besar, gimbal stabil, layar fleksibel, serta fitur perekaman 10-bit membuatnya unggul di segmen kamera portabel. Meskipun ada keterbatasan seperti tidak tahan air dan tanpa penyimpanan internal, performa keseluruhannya sangat memuaskan. Jika Anda mencari kamera ringan dengan hasil profesional, DJI Osmo Pocket 3 layak menjadi pilihan utama.
Tabel Spesifikasi DJI Osmo Pocket 3
| Spesifikasi | Detail |
|---|---|
| Sensor | 1 inci CMOS |
| Lensa / Focal Length | Setara 20 mm (f/2.0) |
| Resolusi Video Maksimum | 4K hingga 120 fps (slow-motion) / 4K 60 fps (normal) |
| Resolusi Foto | 3648 ร 2736 piksel (12MP efektif) |
| Stabilisasi | Gimbal mekanis 3-axis |
| Layar | OLED 2 inci, dapat diputar, kecerahan 700 nits |
| Penyimpanan | Slot microSD hingga 1 TB |
| Dimensi | 139,7 ร 42,2 ร 33,5 mm |
| Berat | 179 gram |
| Baterai | 1.300 mAh (10.01 Wh), fast charge 80% dalam 16 menit |
| Konektivitas | WiFi 2.4/5 GHz, Bluetooth 5.2 |
| Warna Rekaman | 10-bit D-Log M, HLG |
| Durasi Rekaman | ยฑ166 menit (1080p/24fps), ยฑ113 menit (4K/60fps) |
| Harga Rilis di Indonesia | Sekitar Rp 10.249.000 |












